Seorang Uskup Katolik Roma di India dibebaskan atas kasus pemerkosaan seorang biarawati pada Jumat (14/1). Franco Mulakkal dinyatakan tidak bersalah oleh pengadilan di Kerala atas dakwaan pemerkosaan tersebut.
Sebelumnya, Franco Mulakkal didakwa atas pemerkosaan sebanyak beberapa kali kepada seorang biarawati antara tahun 2014 dan 2016 silam di Kerala. Hal itu dilakukan saat dirinya menjabat sebagai kepala ordo Missionaries of Jesus.
Sang biarawati sebelumnya telah berkomunikasi dengan pihak gereja mengenai kasus tersebut. Sayangnya pihak gereja mengabaikan hal itu dan membuatnya melaporkan tindak pemerkosaan ke kepolisian pada tahun 2018.
Pihak kepolisian baru menindak dugaan kasus pemerkosaan itu beberapa bulan kemudian setelah mendapat protes dari biarawati lainnya. Sedangkan Mulakkal membantah tudingan tersebut.
Para biarawati juga mengirimkan surat kepada Vatikan supaya ikut campur tangan dalam permasalahan ini. Sayangnya aksi mereka mendapat kecaman keras dari dalam gereja karena dianggap melakukan pemberontakan.
Hal itu juga membuat mereka menjadi sasaran gelombang ancaman serta tuduhan. Kasus ini menjadi virall dan memecah minoritas Kristen di India yang kebanyakan beragama Hindu.
Selama ini, Kerala dianggap sebagai tempat kelahiran Kristen di India. Rasul Thomas diyakini berada di sana pada 52 masehi.
Hingga Mulakkal kemudian ditangkap pada September 2018. Ia menjadi uskup India pertama yang diadili terkait kasus pemerkosaan dan kemudian diberikan jaminan lalu dibebaskan dari dakwaan.